“Bukan pesan Anda yang meyakinkan audiens, tetapi cara Anda menyampaikan pesan tersebut”
Kutipan dalam buku berjudul “Public Speaking Secret” tersebut menerangkan dengan jelas bahwa penyampaian yang efektif dapat mengubah segalanya, dari mengubah persepsi audiens hingga mendorong mereka untuk melakukan pembelian.
Dalam dunia bisnis yang kompetitif, kemampuan berbicara di depan umum adalah aset yang sangat berharga. Anda mungkin memiliki ide-ide brilian dan produk yang inovatif, tetapi jika Anda tidak dapat menyampaikannya dengan baik, maka semua itu akan sia-sia.
Sebuah presentasi yang menarik dan meyakinkan dapat membuka pintu peluang baru, membangun hubungan dengan klien, dan mendorong pertumbuhan bisnis. Bayangkan Anda sedang berdiri di hadapan calon klien potensial. Detak jantung berpacu, telapak tangan berkeringat, dan pikiran berkecamuk.
Ini adalah momen krusial dalam dunia sales. Kemampuan Anda untuk menyampaikan presentasi yang menarik dan meyakinkan dapat menjadi penentu keberhasilan dalam menggaet klien.
Mengapa Public Speaking Penting?
Public speaking bukanlah sekadar kemampuan berbicara di depan umum. Ini adalah seni merangkai kata-kata, mengelola emosi, dan membujuk orang lain untuk percaya pada apa yang Anda katakan. Bagi seorang sales, public speaking adalah senjata pamungkas yang dapat membedakan antara sekadar menawarkan produk dan menciptakan hubungan bisnis yang langgeng.
Public Speaking untuk sales adalah keterampilan penting yang dapat membuka banyak pintu, baik dalam karir maupun kehidupan pribadi. Namun, bagi banyak orang, prospek berbicara di hadapan orang lain bisa sangat menakutkan. Kecemasan tentang lupa kata-kata, terbata-bata, atau kehilangan perhatian audiens bisa sangat menguasai pikiran.
Rahasia Public Speaking untuk Sales yang Efektif
Ketika harus berbicara di depan banyak orang, Anda harus mengutamakan tiga hal berikut:
1. Fokus ke pesan yang ingin disampaikan
Apa pesan yang akan disampaikan adalah hal penting saat melakukan public speaking. Seringkali, pembicara lupa memprioritaskan ide sentral atau pesan inti merea. Akibatnya, apa yang ingin disampaikan tidak bisa disampaikan dengan baik.
Hal ini kerap terjadi karena pembicara terlalu fokus untuk membuat audiens tertawa daripada mendengarkan pesan yang ingin disampaikan.
Seorang pembicara tidak boleh melupakan alasan utama mereka berbicara di hadapan publik. Sebelum berbicara, Anda perlu mengingatkan diri sendiri bahwa mereka memiliki satu tugas: menyampaikan pesan.
Baca juga: Mengapa Sales Butuh Public Speaking?
2. Pahami Audiens
Audien juga berperan penting dalam melakukan public speaking. Karena tanpa audiens, Anda hanya akan berbicara pada diri sendiri. Bagaimana cara Anda menyampaikan pesan harus disesuaikan dengan audiens.
Anda harus menyampaikan pesan kepada audiens dengan jelas agar memudahkan mereka untuk memahami isi pesan. Bagaimana audiens menerima inti pesan sangat bergantung pada bagaimana mereka menyaring pesan tingkat pemahaman mereka.
Karena itu, Anda harus mengetahui apa yang diharapkan dari audiens. Apa yang mendorong mereka? Apa perasaan, sikap, pendapat, nilai, dan kepercayaan mereka? Seberapa banyak atau sedikit mereka tahu tentang topik tersebut?
3. Hindari terlalu mementingkan penampilan
Seringkali, orang yang pertama kali melakukan public speaking menghabiskan lebih banyak waktu dan upaya memikirkan penampilan mereka dan bagaimana audiens akan memandang mereka daripada memikirkan kekuatan pesan mereka dan/atau bagaimana audiens akan menerima pesan tersebut.
Hal ini hanya akan menciptakan rasa gugup dan ketakutan. Ada baiknya, Anda fokus ke pesan yang ingin disampaikan dan seberapa baik audiens mengingat pesan tersebut. Daripada membuang energi untuk memikirkan kualitas superfisial seperti penampilan, arahkan kembali fokus utama sehingga tercipta komunikasi yang efektif.
Baca juga: Cara Optimasi WhatsApp Ads
Bangun Omset Bersama Adolo
Ingin mulai berbisnis dan membangun omset jutaan? Anda bisa bergabung bersama Adolo. Tak hanya mempelajari tentang public speaking yang efektif, di Adolo Anda juga bisa belajar berbagai hal terkait dunia bisnis dan sales bersama ahlinya. Anda juga bisa mulai berbisnis hanya dengan modal ratusan ribu saja.
Bersama Adolo, Anda bisa mendapatkan komunitas yang suportif dan membangun bisnis dengan model arisan. Adolo sudah mendapatkan legalitas dari lembaga berwenang. Struktur bisnis arisan di Adolo juga sudah diatur dengan detail dan transparan untuk memudahkan anggotanya melakukan transaksi dan mulai praktek langsung untuk membangun omset.
Bersama Adolo, Anda bisa mulai belajar, praktik, sekaligus menghasilkan. Mari mulai langkah Anda untuk merdeka finansial bersama Adolo!
Penulis: Ariska P. Anggraini