Saat Anda memiliki keterampilan tertentu dan ingin mengembangkan, Anda perlu melakukan beberapa hal. Selain terus melatih skill, Anda perlu mengikuti pelatihan tepat, serta sesuai dengan keterampilan yang Anda miliki. Namun, dalam memilih mentor pelatihan yang profesional, ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Hal ini tentu agar lebih maksimal dan efektif dalam mengikuti pelatihan.
Dengan mengikuti pelatihan membantu Anda untuk memperbarui dan meningkatkan pengetahuan serta keterampilan. Dengan demikian, Anda akan menjadi lebih kompeten dalam pekerjaan. Keterampilan yang ditingkatkan melalui pelatihan dapat membuka peluang karier yang lebih baik. Anda bisa mendapatkan promosi atau pindah ke posisi yang lebih tinggi dengan keterampilan baru yang Anda miliki.
Keterampilan yang lebih baik membuat Anda dapat bekerja lebih efisien dan produktif. Ini tidak hanya menguntungkan Anda secara pribadi, tetapi juga perusahaan tempat Anda bekerja.
Ada dua pilihan dalam memilih mentor pelatihan yang bisa Anda tentukan, yaitu pelatihan secara online dan offline. Keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Mari kita ulas perbedaan jenis pelatihan ini.
Pelatihan Offline
Pelatihan offline atau secara langsung memiliki beberapa keuntungan di antaranya memberikan kesempatan untuk berinteraksi langsung dengan mentor dan peserta lain yang dapat meningkatkan pemahaman dan jaringan profesional.
Tak hanya itu, pelatihan offline juga membuka kesempatan untuk Anda untuk mendapat umpan balik secara langsung saat mempraktikkan keterampilan.
Meskipun demikian, pelatihan offline juga memiliki beberapa kekurangan. Anda harus datang ke lokasi tertentu dan waktu yang telah ditentukan. Ini kurang cocok bagi Anda yang memiliki kesibukan lain.
Pada umumnya pelatihan offline memerlukan biaya yang lebih tinggi karena untuk biaya operasional mentor maupun peserta pelatihan.
Pelatihan Online
Di era digital seperti saat ini, pelatihan online menjadi pilihan yang tepat. Anda bisa mengikuti pelatihan online dari mana saja dan kapan saja. Sehingga jika Anda memiliki kesibukan yang lain, pelatihan online sangat cocok untuk Anda.
Didukung teknologi yang semakin canggih, Anda tetap bisa bertatap muka dan berinteraksi secara langsung meskipun dari layar laptop maupun handphone. Biasanya pelatihan online akan memberikan materi tambahan yang berbentuk file yang bisa kamu akses kapan saja.
Yang terpenting biaya pelatihan online lebih terjangkau dan jauh di bawah pelatihan offline. Anda tidak butuh biaya transportasi dan akomodasi untuk ke tempat pelatihan. Cukup menyiapkan jaringan internet yang kondusif di tempat Anda sehingga dapat mengikuti pelatihan tanpa kendala.
Baca juga: Skill yang Diprediksi Bakal Tren di Tahun 2030, Persiapkan Dari Sekarang!
Tips Memilih Mentor Pelatihan untuk Upgrade Keterampilan
Memilih mentor pelatihan yang tepat adalah langkah penting dalam mengembangkan keterampilan dan mencapai tujuan karir. Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu kamu dalam memilih mentor yang sesuai:
1. Evaluasi Keahlian Mentor serta Reputasinya
Cari mentor yang memiliki pengalaman dan keahlian yang relevan dengan bidang yang ingin Anda kembangkan. Pengalaman praktis di industri terkait akan sangat berharga, karena mentor dapat memberikan wawasan berdasarkan situasi nyata.
Anda juga perlu memastikan reputasi serta kredibilitas mentor pelatihan. Reputasi mentor di industri atau komunitas mereka adalah indikator penting. Anda bisa mencari testimoni dan ulasan dari orang-orang yang pernah dibimbing oleh mentor tersebut. Kredibilitas yang baik menunjukkan bahwa mentor tersebut mampu memberikan bimbingan yang efektif.
2. Pilih Mentor yang Komunikasinya Baik
Kemampuan komunikasi yang baik sangat penting. Mentor harus bisa menjelaskan konsep dengan jelas dan memberikan umpan balik yang konstruktif. Komunikasi yang efektif akan membantu Anda memahami materi dengan lebih baik dan mempercepat proses belajar.
3. Kesesuaian Nilai dan Visi
Pilih mentor yang nilai-nilai dan visinya sejalan dengan tujuan dan aspirasi Anda. Mentor yang memahami dan mendukung tujuan Anda akan memberikan bimbingan yang lebih relevan dan berarti.
4. Kemampuan Memberikan Motivasi
Memilih seorang mentor yang mampu memberikan motivasi cukup penting dan perlu Anda pertimbangkan. Mentor yang baik tidak hanya mengajar keterampilan teknis, tetapi juga mampu memotivasi dan menginspirasi Anda untuk mencapai tujuan. Motivasi dari mentor dapat meningkatkan semangat dan kepercayaan diri kamu dalam menghadapi tantangan.
Rekomendasi Pelatihan dengan Mentor yang Profesional
Memilih mentor pelatihan yang tepat memerlukan pertimbangan yang matang. Evaluasi pengalaman, reputasi, gaya pembelajaran, komunikasi, ketersediaan, kesesuaian nilai, dan kemampuan motivasi adalah faktor-faktor penting yang harus diperhatikan. Dengan mentor yang tepat, Anda bisa mengembangkan keterampilan dengan lebih efektif dan mencapai tujuan karir yang diinginkan.
Jika Anda sedang mencari mentor untuk mengembangkan bisnis, mengikuti course WhatsApp Marketing Mastery di Adolo wajib Anda pertimbangkan.
Dengan mengikuti course di PT. Adolo Mentoring and Coaching Anda akan mempelajari beberapa hal untuk upgrade keterampilan diantaranya:
- Mengoptimalkan Penggunaan WhatsApp Business: Memaksimalkan fitur dan fungsi untuk efisiensi.
- Mengelola Komunitas dan Ads: Strategi untuk membangun dan mengelola komunitas serta menjalankan iklan yang efektif.
- Copywriting dan Broadcast Messages: Teknik penulisan yang meningkatkan respons dan konversi.
Dengan mentor Putu Putrayasa, yang sudah berpengalaman puluhan tahun menjadi pebisnis dan salesman, siap membimbing Anda menjual gerbang kesuksesan. Memilih mentor yang profesional, Anda akan lebih mudah menyerap ilmu dan gampang untuk mempraktikkan secara langsung.
Di Adolo tak hanya mendapatkan bimbingan dari course, Anda juga berkesempatan praktik langsung dengan menjadi reseller laptop yang tentu memiliki profit besar. Segera daftarkan diri untuk menjadi peserta pelatihan di Adolo dan ambil kesempatan berharga dengan belajar langsung dari ahlinya. ***
Penulis: Mahfida Ustadhatul Umma
Editor: Sabila J. Firda